Minggu, 02 Oktober 2016

Tapak Suci Putera Muhammadiyah (TS)

   



    Pencak silat adalah suatu seni bela diri tradisonal yang berasal dari indonesia. Pencak silat juga merupakan olahraga bela diri yang memerlukan banyak konsentrasi.Salah satu perguruan pencak silat yang terkenal indonesia adalah Perguruan Tapak Suci Putera Muhammadiyah (TS).

Tapak Suci adalah satu aliran  perguruan pencak silat yang di miliki muhammadiyah dan biasanya di jadikan sebagai extrakurikuler di sekolahan. Tapak Suci merupakan perguruan yang berasas islam yang bersumber pada Al-quran dan As-sunah. Tapak suci merupakan  perguruan silat yang menunjang tumbuh dan berkembangnya IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) sebagai organisasi.Tapak Suci berdiri pada tanggal 10 Rabiul Awal 1383 H, atau bertepatan dengan tanggal 31 Juli 1963 di Kauman, Yogyakarta. Motto dari Tapak Suci adalah "Dengan Iman dan Akhlak saya menjadi kuat, tanpa Iman dan Akhlak saya menjadi lemah"


Aliran Tapak Suci, adalah keilmuan pencak silat yang berlandaskan Al Islam, bersih dari syirik dan menyesatkan, dengan sikap mental dan gerak langkah yang merupakan tindak tanduk kesucian dan mengutamakan Iman dan Akhlak, serta berakar pada aliran Banjaran-Kauman, yang kemudian dikembangkan dengan metodis dan dinamis.
Perguruan Tapak Suci, adalah perguruan yang merupakan peleburan sekaligus kelanjutan dari tiga paguron yang pernah ada sebelumnya, yaitu: Kasegu, Seranoman, dan Kauman, berlandaskan Al Islam dan berjiwa ajaran KH. Ahmad Dahlan, membina pencak silat yang berwatak serta berkepribadian Indonesia, melestarikan budaya bangsa yang luhur dan bermoral, serta mengabdikan perguruan untuk perjuangan agama, bangsa, dan negara.
Organisasi Tapak Suci berkiprah sebagai organisasi pencak silat, berinduk kepada Ikatan Pencak Silat Indonesia, dan dalam bidang dakwah pergerakan TAPAK SUCI merupakan pencetak kader Muhammadiyah.


Tapak Suci memiliki lambang dan maknanya yaitu :
Bentuk bulat : Bertekad Bulat. Berdasar biru : Keagungan. Bertepi hitam : Kekal dan abadi melambangkan sifat ALLAH SWT. Bunga Mawar : Keharuman. Warna Merah : Keberanian. Daun Kelopak hijau : Kesempurnaan. Bunga Melati Putih : Kesucian. Jumlah Sebelas : Rukun Islam dan rukun Iman. Tangan Kanan Putih : Keutamaan. Terbuka : Kejujuran. Berjari Rapat : Keeratan. Ibu jari tertekuk : Kerendahan Hati. Sinar Matahari Kuning : Putera Muhammadiyah.
Keseluruhan lambang tersimpul dengan nama "TAPAK SUCI", yang mengandung arti: Bertekad bulat mengagungkan asma ALLAH Subhanahuwata’ala, kekal dan abadi. Dengan keberanian menyerbakkan keharuman dengan sempurna. Dengan Kesucian menunaikan Rukun Islam dan Rukun Iman. Mengutamakan keeratan dan kejujuran dengan rendah hati. Dan berikut sedikit kisah tentang berdirinya Tapak Suci.



MASA SEBELUM KELAHIRAN TAPAK SUCI 

Kira-kira tahun 1872,di daerah Banjarnegara telah lahir seorang putera dari KH.Syuhada, yang kemudian anakya diberi nama Ibrahim. Anak ini dari kecil sudah mempunyai karakter yang berani dan tangguh sehingga disegani oleh kawan-kawannya. Setelah menjadi buronan Belanda, Ibrahim berkelana Sampai ke Betawi dan selanjutya ke Tanah Suci Mekkah. Kemudian mendirikan Pondok Pesantren di Binorong Banjarnegara. Sepulang dari ibadah haji Ibrahim masih menjadi buronan Belanda dan akhirya mengubah nama menjadi KH.Busyro Syuhada.

Beliau mempunyai murid-murid antara lain Achyat adik misan Ibrahim, M.Yasin adik kandung dan Soedirman yang kelak menjadi Jendral Besar yang terjun di dunia militer yang dikenal namaya sampai sekarang yaitu salah seorang pahlawan besar Jendral Soedirman. KH.Abu Amar Syuhada sendiri adalah murid sekaligus teman seperjuangan KH.Ahmad Dahlan, adalah seorang tokoh pendiri Muhammadiyah.

Kira-kira pada tahun 1921 dua kakak beradik asal kauman Yogyakarta yaitu A.dimyati(kakak) dan m.wahib(adik), belajar pencak aliran banjaran yaitu aliran yang semula berkembang di banjar kemudian pindah kekauman Yogyakarta. Pada tahun ini juga KH.Busyro bertemu dengan kakak adikya dalam konferensi pemuda kemuhammadiyah di Yogyakarta. Selanjutya kakak beradik ini mengangkat KH.Busyro menjadi guru.

Tepatya pada tahun 1925 atas izin pendekar besar KH.Busyro akhirya A.Dimyati dan M.Wahib mendirikan sebuah perguruan pencak silat di Kauman, yang dikenal dengan nama Cikauman, dari pergurun itu akhirya melahirkan beberapa pendekar besar yaitu pada generasi pertama M.Djuraimi kemudian pada generasi kedua melahirkan seorang pendekar bernama M.Syamsudin beliau diberi restu untuk menerima murid dan mendirikan perguruan yang diberi nama Seranoman. Dari perguruan ini akhirya melahirkan pendekar muda yang bernama M.Zahid.Beliau mempunyai murid andalan yang bernama Moh.Barrie Irsyad.
Beliau adalah muri angkatan ke-6 yang telah dinyatakan lulus dalam menjalani penggemblengan oleh pendekar M.Zahid,M.Syamsuddin,M.Wahib dan A.Dimyati, kemudian beliau mendirikan perguruan yang diberi nama perguruan KASEGU. Kasegu merupakan senjata khas muhammadiyah yang berlafal Muhammad yang diciptakan oleh Moh.Barrie Irsyad, pada era ini akhirya muncul sebuah gagasan untuk merealisasikan rencana untuk mendirikan satu pergurun melanjutka paguron yang sealiran yaitu satu perguruan yang berorientasi luas, diorganisir dengan AD dan ART. Gagasan ini disampaikan kepada pendekar M.Wahib yang kemudian menyatakan bersedia untuk menilai ilmu yang diajarkan, akhirya pendekar besar A.Dimyati dan M.Wahib merestui bahwa perguruan Tapak Suci adalah sebagai kelangsungan dari perguruan Kauman yang didirikan tahun 1925 dan berpusat di Kauman Yogyakarta.




LAHIRNYA PEGURUAN TAPAK SUCI

Atas desakan murid-murid Perguruan Kasegu kepada Pendekar Moh. Barrie Irsyad, untuk mendirikan satu perguruan yang mengabungkan perguruan yang sejalur (Cikauman, Seranoman dan Kesegu). PERGURUAN TAPAK SUCI berdiri pada tanggal 31 Juli 1963 di Kauman, Yogyakarta. Ketua Umum pertama Tapak Suci adalah H.Djarnawi Hadikusumo.
Setelah berdiri Tapak Suci menerima permintaan untuk membuka cabang di daerah-daerah. Secara otomatis TAPAK SUCI menjadi wadah silaturahmi para pendekar yang berada di lingkungan Muhammadiyah. Pada tahun 1964, ketika itu Pimpinan Pusat Muhammadiyah diketuai oleh KH.Ahmad Badawi, Tapak Suci diterima menjadi organisasi otonom Muhammadiyah. Dan terbentuklah perguruan menjadi Tapak Suci Putera Muhammadiyah, disingkat Tapak Suci.


Sumber : 
https://id.wikipedia.org/wiki/Tapak_Suci_Putera_Muhammadiyah
https://pusatbeladiri.wordpress.com/2012/06/05/sejarah-pencak-silat-tapak-suci-putera-muhammadiyah/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar